Jika tak segera dilakukan pencegahan kerugian negara akibat stunting mencapai sekitar Rp 300 Triliun per tahun.
Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar tahun 2018, diperkirakan 30,8 persen balita di Indonesia mengalami stunting atau gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis, sehingga anak lebih pendek untuk usianya.